Kisah Rasul: Balasan Kebaikan Karena Mengasihi Orang Miskin, Yatim dan Tawanan
Pernah terjadi kepada Sayidina Ali bin Abi Thalib dan keluarganya rasa lapar, lalu beliau mengambil bulu domba dari orang Yahudi agar ditenun bulu domba tersebut oleh siti Fathimah RA (untuk dijadikan kain wol) dengan imbalan 3 sho' gandum.
Pada hari pertama, Siti Fathimah menenun kain wol, kemudian beliau menggiling 1 sho' gandum lalu menjadikannya roti. Ketika mereka hendak makan roti tersebut, diketuk pintu rumah mereka oleh orang miskin, dan orang miskin itu berkata, "Asalamualaikum yaa ahlabaitin nubuwah, aku adalah seorang miskin dari kalangan orang-orang miskin umatnya Nabi Muhammad SAW. Berilah sedikit makanan kepadaku karna Allah". Maka mereka memberikan kepada orang miskin tersebut potongan-potongan roti yang hendak mereka makan.
Pada hari kedua, datang kepada mereka anak yatim. Dan Yatim itu berkata, "Assalamualaikum ya ahlabaitin nubuwah aku adalah anak yatim dari kalangan anak-anak yatimnya umat Nabi Muhammad. Berilah sedikit makanan kepadaku karna Allah". Maka mereka pun memberikan potongan-potongan roti tersebut kepadanya.
Pada hari ketiga, datang kepada mereka seorang tawanan, dan ia berkata, "Asalamualaikum ya ahlabaitin nubuwa aku adalah seorang tawanan dari para tawanannya Umat Nabi Muhammad. Berilah sedikit makanan kepadaku, maka mereka pun memberikan potongan-potongan roti tersebut kepadanya.
Lalu mereka bermalam hanya dengan air minum saja, lalu Sayyidina Hasan dan Husain dilanda rasa lapar yang sangat.
Maka sayyidina Ali mendatangi Nabi SAW dan ia menceritakan tentang keadaannya. Maka Nabi SAW berkeliling ke istri-istrinya dan beliau pun tidak mendapatkan apa-apa.
Kemudian datang Sayyidina Abubakar mengelukan rasa laparnya juga, lalu dikatakan kepada Nabi, "Ya Rasulallah sesungguhnya Miqdad bin Aswad memiliki kurma yang banyak". Maka mereka pun (Nabi, Sayidina Abubakar dan sayyidina Ali) mendatangi rumah Niqdad, namun mereka pun tidak mendapatkan apa-apa.
Lalu Nabi SAW berkata kepada Sayyidina Ali, "Wahai Ali ambillah keranjang ini dan pergilah engkau kepohon kurma itu dan katakan kepada pohon kurma tersebut 'bahwasannya Muhammad berkata kepadamu (wahai pohon kurma) berilah kami makanan dari buahmu'".
Maka pohon kurma tersebut menjatuhkan ruthob (kurma muda) kepada mereka dengan izin Allah. Maka mereka pun makan hingga merasa kenyang. Lalu mengirimkan buah ruthob tersebut kepada Siti Fathimah dan kedua anaknya seukuran yang bisa mengenyangkan mereka. Lalu Allah menurunkan ayat yg berhubungan dengan sayyidina Ali.
Allah berfirman:
''Dan mereka memberikan makanan yang disukainya kepada orang miskin, anak yatim, dan orang yang ditawan.'' (Al-Insan: 8)
____
*Sumber: Kitab Nuzhatul Majalis (Syekh Abdurrahman ibnu Abdisalam bin Abdirahman bin Utsman Abu hurairah As-Shufuri Asy-Syafi'i)
*Oleh: Mumu Bsa
Pada hari pertama, Siti Fathimah menenun kain wol, kemudian beliau menggiling 1 sho' gandum lalu menjadikannya roti. Ketika mereka hendak makan roti tersebut, diketuk pintu rumah mereka oleh orang miskin, dan orang miskin itu berkata, "Asalamualaikum yaa ahlabaitin nubuwah, aku adalah seorang miskin dari kalangan orang-orang miskin umatnya Nabi Muhammad SAW. Berilah sedikit makanan kepadaku karna Allah". Maka mereka memberikan kepada orang miskin tersebut potongan-potongan roti yang hendak mereka makan.
Pada hari kedua, datang kepada mereka anak yatim. Dan Yatim itu berkata, "Assalamualaikum ya ahlabaitin nubuwah aku adalah anak yatim dari kalangan anak-anak yatimnya umat Nabi Muhammad. Berilah sedikit makanan kepadaku karna Allah". Maka mereka pun memberikan potongan-potongan roti tersebut kepadanya.
Pada hari ketiga, datang kepada mereka seorang tawanan, dan ia berkata, "Asalamualaikum ya ahlabaitin nubuwa aku adalah seorang tawanan dari para tawanannya Umat Nabi Muhammad. Berilah sedikit makanan kepadaku, maka mereka pun memberikan potongan-potongan roti tersebut kepadanya.
Lalu mereka bermalam hanya dengan air minum saja, lalu Sayyidina Hasan dan Husain dilanda rasa lapar yang sangat.
Maka sayyidina Ali mendatangi Nabi SAW dan ia menceritakan tentang keadaannya. Maka Nabi SAW berkeliling ke istri-istrinya dan beliau pun tidak mendapatkan apa-apa.
Kemudian datang Sayyidina Abubakar mengelukan rasa laparnya juga, lalu dikatakan kepada Nabi, "Ya Rasulallah sesungguhnya Miqdad bin Aswad memiliki kurma yang banyak". Maka mereka pun (Nabi, Sayidina Abubakar dan sayyidina Ali) mendatangi rumah Niqdad, namun mereka pun tidak mendapatkan apa-apa.
Lalu Nabi SAW berkata kepada Sayyidina Ali, "Wahai Ali ambillah keranjang ini dan pergilah engkau kepohon kurma itu dan katakan kepada pohon kurma tersebut 'bahwasannya Muhammad berkata kepadamu (wahai pohon kurma) berilah kami makanan dari buahmu'".
Maka pohon kurma tersebut menjatuhkan ruthob (kurma muda) kepada mereka dengan izin Allah. Maka mereka pun makan hingga merasa kenyang. Lalu mengirimkan buah ruthob tersebut kepada Siti Fathimah dan kedua anaknya seukuran yang bisa mengenyangkan mereka. Lalu Allah menurunkan ayat yg berhubungan dengan sayyidina Ali.
Allah berfirman:
''Dan mereka memberikan makanan yang disukainya kepada orang miskin, anak yatim, dan orang yang ditawan.'' (Al-Insan: 8)
____
*Sumber: Kitab Nuzhatul Majalis (Syekh Abdurrahman ibnu Abdisalam bin Abdirahman bin Utsman Abu hurairah As-Shufuri Asy-Syafi'i)
*Oleh: Mumu Bsa